Contoh Akta Pendirian Usaha Tangerang

Pengantar

Jika Anda ingin memulai sebuah bisnis di Tangerang, maka Anda harus memahami aspek hukumnya terlebih dahulu. Salah satu dokumen penting yang harus disiapkan adalah akta pendirian usaha. Melalui artikel ini, kami akan memberikan contoh akta pendirian usaha Tangerang sehingga Anda dapat memahami aspek-aspek apa saja yang harus dicantumkan.

Pembukaan Akta Pendirian Usaha

Pada bagian pembukaan akta pendirian usaha, terdapat beberapa informasi yang harus dicantumkan. Pertama, tuliskan bahwa akta ini adalah akta pendirian usaha dengan menyebutkan jenis usaha yang didirikan. Lalu, tuliskan nama, alamat, dan nomor identitas pendiri usaha. Setelah itu, tuliskan nama dan alamat notaris yang membuat akta pendirian usaha. Terakhir, tuliskan tanggal dan tempat dimana akta pendirian usaha dibuat.

Pendirian Usaha

Setelah pembukaan, langkah selanjutnya adalah menjelaskan mengenai pendirian usaha. Cantumkan nama usaha yang didirikan serta tujuan dari pendirian usaha tersebut. Selain itu, tuliskan alamat usaha, termasuk alamat kantor dan alamat email jika perlu. Jangan lupa untuk mencantumkan nama-nama pendiri usaha beserta jabatan masing-masing.

Kepemilikan Saham

Bagian ini menjelaskan mengenai kepemilikan saham dari masing-masing pendiri usaha. Tuliskan nama masing-masing pendiri usaha beserta jumlah saham yang dimilikinya. Selain itu, cantumkan juga nilai nominal saham dan jenis saham yang dimiliki oleh masing-masing pendiri usaha.

Kepengurusan Usaha

Selanjutnya, jelaskan mengenai kepemimpinan dan pengurusan usaha. Cantumkan nama-nama anggota direksi dan dewan komisaris jika ada. Tuliskan juga jabatan masing-masing anggota dan tanggung jawabnya. Pastikan juga untuk mencantumkan alamat dan nomor telepon kantor.

  Contoh Akta Pendirian Firma Hukum 2023

Modal Awal

Bagian ini membahas mengenai modal awal yang disetor oleh masing-masing pendiri usaha. Tuliskan jumlah modal awal yang disetor oleh setiap pendiri usaha, beserta nilai nominalnya dan tanggal setor. Cantumkan juga jenis dan jumlah saham yang diberikan sebagai imbalan atas modal yang disetor.

Pembagian Laba Rugi

Setelah membahas modal awal, langkah selanjutnya adalah menjelaskan mengenai pembagian laba rugi. Tuliskan persentase pembagian laba rugi yang disepakati oleh masing-masing pendiri usaha. Jangan lupa untuk mencantumkan tanggal pembagian laba rugi dan cara pembagian laba rugi jika terdapat keuntungan yang diperoleh.

Berakhirnya Usaha

Bagian akhir dari akta pendirian usaha adalah mengenai berakhirnya usaha. Tuliskan kondisi-kondisi yang menyebabkan usaha berakhir serta cara-cara yang dilakukan untuk mengakhiri usaha. Selain itu, cantumkan juga tanggal berakhirnya usaha dan cara pembagian aset jika ada.

Kesimpulan

Itulah contoh akta pendirian usaha Tangerang yang harus disiapkan jika Anda ingin memulai bisnis di Tangerang. Pastikan untuk memperhatikan setiap detail yang harus dicantumkan dalam akta pendirian usaha agar bisnis Anda berjalan dengan lancar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.

Novita Elisabeth Wowor

My Name Novita Elisabeth Wowor, Lulusan Sarjana Hukum yang berkecimpung di dunia kenotariatan sejak 2019.